Friday, December 29, 2017

Tetap Berburu Bahagia || Hari Ke-144

Naya dan Observatory Tower
arifsae.com - Hari ini rencananya ingin mengunjungi Signal Hill, disamping hotel terlihat jelas. Ternyata hotel Garden yang jadi penginapan kami tepat dibawah Signal Hill ini. Setelah melihat jalan menuju kesana, yang terletak persis dibelakang hotel, kami putuskan untuk jalan kaki.

Jalan menanjak dengan tangga yang tinggi menjadi medan yang harus kami lewati, tapi karena jalanan yang masih dengan hutan, kanan-kiri, perjalanan yang menanjak juga tak terasa. Hanya butuh waktu 15 menit untuk menuju kesana. 
Naya Selfie
Keringat yang bercucuran karena Naya digendong menjadi teman perjalanan. Sampai disana pemandangan dari Kota Kinabalu menyambut, hampir seluruh Kampung Air terlihat dari sini. Kami menikmati pemandangan dengan makanan ringan. Melihat pemandangan Kampung Air dari atas.

Cukup lama kami menikmati pemandangan Signal Hill Observasion Tower. Jam 10 siang saya mengajak mereka untuk ke Wisma Merdeka, karena sudah lelah naik menanjak, kami putuskan untuk menggunakan Grab. 
Duduk Santai
Wisma Merdeka merupakan tempat kumpulan oleh-oleh, semacam mall tapi banyak menjual aksesoris dan oleh-oleh. Naya disini memaksa untuk membuat Heyna. Dia katanya sedang suka-sukanya dengan Heyna. Disini juga beli Boneka Borneo yang sangat Naya sukai.

Setelah dari Wisma Merdeka, lanjut lagi jalan ke Suria Sabah. Disana hanya jalan-jalan saja. Melihat-lihat kondisi yang ramai karena masih suasana Natal dan akhir tahun.
Suria Sasbah
Selesai jalan-jalan di Suria Sabah, kami kembali ke hotel untuk istirahat. Kami habiskan sore hari dihotel saja. Meskipun sepi dan terpencil, namun harus disyukuri karena kebersamaan itulah yang utama.
Makan di Restoran Taupik

Malamnya kami jalan. Rencananya untuk mencari makan di restoran Taufik, restoran yang asli orang Jawa. Tapi ada kejadian yang tak biasa. Disekitar depan Padang Merdeka, saya menemukan hape. Tepatnya hape Vivo V5. Apakah diambil? atau dikembalikan?[]

Lanjut Hari Ke-145 DISINI.