Wednesday, December 27, 2017

Lepas Kangen dengan Kesayangan || Hari Ke-142

arifsae.com - Semalam tidak bisa tidur, hari ini harus bangun pagi untuk menuju ke Bandara Kota Kinabalu, tentu saja menjemput anak dan istri. Jam 3 pagi saya sudah terbangun. Siap-siap untuk menuju ke Bandara, saya menggunakan Grab. 

Untung saja Grab disini 24 jam, maklum saja, kan ibu kota Sabah. Perjalanan menuju ke Bandara tidak lama, hanya membutuhkan waktu 30 menit. Jujur saja, ini pertama kali kesini sendiri. Dulu menginjakan kaki pertama ketika datang dari Indonesia dan kedua kalinya ketika pulang dari Brunei

Memang belum terlalu paham kawasan ini, tapi demi menjemput kesayangan tidak menjadi halangan. Sampai di Bandara masing sangat sepi, tidak ada tanda-tanda. Saya juga sudah tidak bisa menghubungi istri, karena sudah masuk pesawat dan kartunya mungkin sudah tidak aktif.

Sempat tidak tenang. Duduk tidak tenang, berdiri, hingga jalan-jalan melihat jadwal penerbangan. Ternyata pendaratan dijadwalkan jam 5 pagi, jadi saya harus sabar menunggu lagi. Udara dingin dan sepi bandara menjadi penambah suasana hati yang tak tenang.

Saya jadi keluar bandara, tak kuat dengan udara dinginnya. Saya juga beberapa kali melihat orang-orang yang sedang menunggu penerbangan dari jakarta. Mungkin karena rute ini rute baru, dari Jakarta-Kota Kinabalu. Dulu untuk menuju ke Kota Kinabalu harus translite ke Kuala Lumpur sebelum terbang ke Kota Kinabalu.
Akhirnya Ketemu Juga
Jam sudah menunjukan jam 5.30, sudah banyak yang keluar dari bandara. Tidak diragukan lagi, ini merupakan pesawat yang dinaiki kesayangan. Beberapa waktu menunggu, akhirnya dia muncul juga. Sosok kecil berlari menghampiriku, dengan memanggil "Bapak".

Sudah 5 bulan tak bertemu, akhirnya penantian ini berakhir juga penantian dan bertemu dengan mereka, Naira dan istri. Kami langsung memesan Grab untuk ke hotel, pasti mereka cape dari perjalanan panjang.

Diperjalanan inilah kami bercerita banyak hal. Naya sendiri sepertinya tak menghiraukan situasi, dia langsung saja meminta tablet. Memainkan, kebiasaan yang dulu dirumah juga sering dilakukan. Sesampainya di hotel, semua barang-barang dirapikan. Naya mengajak untuk jalan-jalan.
Naya di Kampung Air
Mungkin dia tidak sadar, kalau sedang berada diluar negeri. Seperti biasa saja, seperti di Purbalingga. Saya jalan-jalan ketaman, yang memang banyak burung merpati, duduk dan membelikan jajan untuk nya.

Nampaknya keletihan harus dibayar. Hari ini kami habiskan untuk istirahat dihotel. Sore hari, setelah istirahat selesai, saya mengajak untuk berjalan-jalan. Tujuan pertama adalah Centre Point, yang memang tidak jauh dari hotel Traveler.
Kami di Centre Point
Di Centre Point, kami melihat barang-barang dan hiasan-hiasan. Karena suasana Natal masih sangat terasa, jadi hiasan-hiasan yang ada juga masih nuansa Natal. Disana Naya juga seperti biasa, bermain wahana anak-anak.

Tapi sayang, tidak lengkap seperti di Indonesia. Seteleh puas,kami pulang berjalan menuju hotel, istirahat untuk keliling Kota Kinabalu besok.[]


Lanjut Hari Ke-143 DISINI.